Sistem Manajemen Aset IT

Pekerjaan terkait pendataan saat ini banyak dikerjakan dengan menggunakan Microsoft excel. Dimana proses input yang dilakukan juga dilakukan secara konvensional dan tentunya cukup sulit untuk dikerjakan jika aset yang didata berjumlah banyal.

Salah satu alternative dapat digunakan untuk membantu pendataan adalah sistem manajemen aset IT yang dirancang berbasis website. Aplikasi ini dirancang untuk mengetahui informasi kualitatif dan kuantitatif dari aset perusahaan. Bahasa pemrograman yang digunakan untuk merancang website ini adalah php dan dikolaborasikan dengan penggunaan database mysql.

Cara Kerja Sistem Manajemen Aset IT

Perusahaan adalah sebuah sistem yang bekerja dengan sistematis dan structural, keberadaan aset perusahaan menjadi topik yang penting. Aset perusahaan membtuhkan proses pengelolaan, penyimpanan, dan pendataan yang bersifat transparan dan tersistem dengan benar.

Dengan adanya aplikasi maka keberadaan aset dan informasi aset dapat diakses oleh karyawan perusahaan. Perusahaan juga jauh lebih mudah dalam melakukan monitoring aset perusahaan.

Sistem Perancangan Sistem Manajemen Aset IT

Aplikasi yang dikembangkan adalah berbasis website, dengan begitu aplikasi dapat diakses dengan menggunakan pearngkat apapun. Source code php dirancang dengan menggunakan IDE dari visual studio dengan menggunakan fitur Windows Form App.

Source code aplikasi kemudian dirancang agar terkoneksi pada alamat url tertentu. Selain menggunakan php, juga didukung dengan penggunaan database dari mysql. Source code php dan mysql merupakan kolaborasi yang tepat untuk membangun aplikasi website yang dinamis dan interaktif.

Fitur Pada Sistem Manajemen Aset IT

Aplikasi dilengkapi dengan fitur yang lengkap dan tersistem dengan baik, serta penyimpanan data akan dikelola dengan aman karena menggunakan database mysql. Berikut adalah fitur pada aplikasi.

1. Dashboard

Tampilan awal pada website ketika membuka alamat website, pada tampilan dashboard akan muncul kotak dialog untuk login.

2. Login

Fitur yang digunakan untuk masuk pada aplikasi. Id login yang digunakan akan mengantarkan user pada subbagian perusahaan. Namun anda dapat merubah system menjadi transparan dan dapat diakses oleh semua pengguna.  

3. Sub Bagian Perusahaan

Tampilan untuk menu aset setiap perusahaan, ketika login maka users akan otomatis diarahkan pada subbagian yang dinaunginya. Hal ini untuk membantu manajemen aset lebih terstruktur dan sistematis.

4. Tabel Aset

Fitur untuk menampilkan informasi terkait aset perusahaan, agar memudahkan dalam pendataan maka informasi ditampilkan dalam bentuk subbagian perusahaan. Keseluruhan data aset hanya dapat dilihat oleh bagian yang memiliki hak tersebut. Sedangkan proses pengeditan dan perubahan data manajemen hanya dapat dilakukan oleh admin website.

Spesifikasi

Bagi anda yang tertarik untuk merancang sistem manajemen aset IT maka butuh untuk install visual studio dan SQL Server untuk mendapatkan alamat server.